Wednesday, December 29, 2010

AS Perketat Pengamanan Kedutaannya

Suasana Kedutaan Besar Chilie di Roma, Italia setelah ledakam bom dari paket yang dikirim ke kantor itu, 23 Desember 2010, setelah ledakan serupa di Kedutaan Besar Swiss di Roma pada hari yang sama.

WASHINGTON, KOMPAS.com - Amerika Serikat, Senin (27/12), meningkatkan prosedur keamanan kedutaannya di seluruh dunia setelah percobaan serangan bom paket terhadap kedutaan Yunani di Roma, kata para pejabat.

"Kami telah memberitahukan semua kedutaan besar AS di seluruh dunia untuk meninjau prosedur penyaringan surat dan agar terus waspada saat membuka surat tersebut," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Mark Toner dalam penjelasan kepada wartawan. "Di Roma, kami sedang memantau situasi dengan penegak hukum setempat. "Kami telah mengingatkan semua personel Kedutaan Besar AS Roma bahwa jika mereka menerima apapun yang mencurigakan, baik di kedutaan besar atau di kediaman mereka, agar menginformasikan segera kepada  petugas keamanan daerah," tambahnya.

Toner mengatakan itu setelah para pejabat di kedutaan Yunani di Italia menerima semacam paket yang meledak pekan lalu. Penerimaan paket bom untuk Kedutaan Yunani tersebut diikuti oleh sekitar 10 alarm palsu di kedutaan asing lainnya di Roma.

Sementara itu kantor berita Reuters mengatakan, kedutaan besar AS di London dijadikan target satu kelompok pria yang ditahan pekan lalu di Inggris dan dituduh dengan konspirasi untuk melakukan ledakan-ledakan dan mempersiapkan aksi-aksi terorisme. Departemen Luar Negeri AS mengatakan, 12 orang telah ditahan pada 20 Desember dalam apa yang kepolisian Inggris katakan serangan kontra-terorisme penting untuk melindungi masyarakat dari ancaman serangan. Tiga di antara mereka kemudian dibebaskan tanpa tuduhan, tinggal sembilan yang diajukan di pengadilan, Senin, untuk menghadapi dakwaan.

Ditanya apakah dia menyadari bahwa laporan-laporan mencurigakan itu mengindikasikan bahwa kedutaan besar AS di London dalam daftar target mereka, Mark Toner mengatakan, "Saya menyadari dan jelas orang-orang kami di London juga menyadari hal ini."


View the original article here


This post was made using the Auto Blogging Software from WebMagnates.org This line will not appear when posts are made after activating the software to full version.

0 comments:

Post a Comment

 
© Copyright 2035 small busines loans
Theme by Yusuf Fikri